Pada cuaca panas, orang jadi mudah marah. Hal yang sebenarnya biasa saja, namun ditanggapi negatif, dan memicu perkelahian, bahkan kekerasan.
Ahli psikologi, Ellen Cohn dan James Rotton dari Florida State University, meneliti berbagai kasus kejahatan kekerasan yang terjadi di Minneapolis, Minnesota. Mereka mengklasifikasi kekerasan berdasarkan hari, minggu, dan bulan, serta melihat suhu udara saat kejadian.
Seperti dilansir wired, kedua ilmuwan ini sampai pada kesimpulan bahwa kekerasan meningkat seiring peningkatan temperatur.
Suhu udara 26 derajat Celcius, adalah batasan seseorang jadi lebih mudah naik darah. Pada cuaca panas, biasanya tekanan darah dan detak jantung meningkat, jadi lebih berkeringat, hormon testosteron, dan sistem metabolisme serta syaraf jadi lebih aktif. Ini memicu orang ingin berkelahi.
Hal-hal yang sebenarnya netral, malah dianggap sebagai ‘ajakan’ untuk baku hantam. Lalu bagaimana mengatasi orang-orang yang gampang panas seperti itu?
Studi tahun 1976 memberi solusinya, yakni dengan memberi mereka minuman dingin.
{ 4 comments... read them below or add one }
Wah
Wah
Wah
Wah mu Gedi... :P
Posting Komentar
Mengatakan...