Sebuah cahaya berbentuk suar terlihat di angkasa diduga mendapatkan energi dari lubang hitam (black hole) yang mendapatkan cahaya saat pembentukan alam pada awalnya. Demikian dilansir Daily Mail, Kamis (30/6/2011).
Obyek ini dinamakan ULAS J1120+0641 dan paling jauh hal yang pernah ditemukan. Kuasar ini merupakan sumber dari cahaya yang sungguh terang dan merupakan pusat dari galaksi muda yang ada di sekitar lubang hitam yang sungguh besar. Kuasar adalah nukleus galaksi yang aktif dan sangat bercahaya
Kuasar ini bisa memancarkan ribuan radiasi lebih banyak ketimbang dari galaksi di mana bumi berada, Milky Way. Kuasar terbaru ini memiliki jarak 12,9 miliar perjalanan cahaya ketika alam masih berusia 77 juta tahun.
Cahaya ini berasal dari sejumlah obyek yang jauh dan ditarik oleh kosmos yang makin melebar dan membuatnya makin merah.
ULAS J1120+0641 adalah kuasar pertama yang ditemukan sebagai bagian dari spektrum infra red. Ini diidentifikasi oleh Kingdom Infrared Telescope, Hilo, Hawaii, Amerika Serikat (AS).
Kuasar paling jauh muncul sekitar 870 juta tahun setelah Ledakan Bang (Big Bang) yang kemudian melahirkan alam semesta.
ULAS J1120+0641 akan membantu para ahli astronomi tentang era reionisasi, satu periode saat bintang pertama dan galaksi terbentuk.
Dr Bram Venemans, dari European Southern Observatory, Garching, Jerman, seorang anggota tim mengeluarkan laporan tersebut.
"Dengan masuk lebih dalam ke reisonisasi, kuasar ini adalah sebuah kesempatan langkah untuk mengeksplorasi sebuah jendela kosmos yang berusia 100 juta tahun yang sebelumnya tak bisa disentuh," katanya seperti dalam jurnal Nature.
{ 0 comments... read them below or add one }
Posting Komentar
Mengatakan...